Baru Tiga Seri Sudah Lima Kali Overtime

Sahabat.com - Persaingan IBL 2023 semakin ketat. Hal Ini dibuktikan dengan semakin banyaknya pertandingan yang harus diakhiri dengan babak overtime.

Sementara itu, beberapa pertandingan juga berakhir dengan perbedaan skor yang tipis. 

Untuk perbandingan saja, selama musim reguler IBL 2022, terjadi lima kali overtime. Namun untuk musim 2023 ini, belum sampai satu musim sudah ada lima pertandingan yang harus ditentukan melalui babak overtime. 

Overtime pertama terjadi di GOR Bimasakti, Malang. Terjadi antara West Bandits Solo melawan Bumi Borneo Basketball Pontianak. Di waktu normal, terjadi skor sama kuat 67-67.

Setelah dilanjutkan melalui babak tambahan waktu West Bandits menang dengan skor 79-76 atas Bumi Borneo. 

Kemudian overtime kedua juga terjadi di Malang. Kali ini ada pertarungan epik antara RJ Amartha Hangtuah Jakarta melawan Indonesia Patriots. Terjadi skor sama kuat di akhir kuarter keempat dengan skor 74-74.

Kemudian di babak tambahan waktu Patriots unggul 13-6, sehingga laga ini dimenangkan oleh skuad asuhan coach Milos Pejic dengan skor 87-80. 

Sementara itu, ketika bergeser di Seri 3 Surabaya, justru semakin banyak laga-laga ketat. Di hari pertama sudah ada overtime antara Elang Pacific Caesar Surabaya melawan Tangerang Hawks.

Tuan rumah awalnya unggul. Tetapi mereka kendor di babak kedua sehingga Hawks bisa menyamakan kedudukan jadi 64-64. Di babak tambahan waktu, Hawks menang dengan skor 76-70.

Kemudian yang paling menarik adalah dua laga overtime terjadi dalam satu hari. Tepatnya di tanggal 16 Februari 2022. Bumi Borneo Basketball Pontianak akhirnya menang melawan Bali United.

Bumi Borneo bisa menyamakan kedudukan setelah unggul 25-8 di kuarter keempat. Laga harus dilanjutkan ke babak overtime setelah terjadi skor sama kuat (77-77). Bumi Borneo akhirnya menang dengan skor 85-81.

Di laga selanjutnya, ada Bima Perkasa Jogja dan Dewa United Banten yang juga harus ditentukan melalui overtime. Laga berjalan ketat dan terjadi skor sama kuat 79-79 di akhir kuarter keempat.

Di tambahan waktu, Bima Perkasa bisa menang dengan skor 94-93. Di laga ini, Ikram Fadhil mencetak 31 poin, 14 rebound, dan delapan assist.

Kalau dilihat dari daftar di atas, Bumi Borneo jadi tim dengan overtime terbanyak sampai seri ketiga. Mereka sudah menjalani dua laga yang harus ditentukan melalui babak tambahan waktu. Diprediksi bakal banyak terjadi overtime di seri-seri berikutnya.