Sahabat.com - Pembalap Marc Marquez mengaku cukup kecewa mengakhiri musimnya bersama tim pabrikan Honda tanpa podium di balapan utama GP Valencia, Minggu (26/11), karena ia terlibat crash dengan Jorge Martin (Prima Pramac).
“Sayangnya, kami tidak menyelesaikan balapan (Valencia), saya merasa sangat kuat saat itu, dan sejujurnya menurut saya podium adalah hal yang mungkin dilakukan atau bahkan mungkin lebih (finis P1),” kata Marquez, dikutip dari keterangan resmi HRC, Senin.
Meski demikian, Marquez mengatakan balapan kemarin adalah hari yang sangat emosional baginya terlepas dari apa pun hasilnya.
“Tentu saja itu adalah hari Minggu yang sangat emosional, sejujurnya merupakan pekan yang sangat emosional dan pada beberapa titik, sulit untuk menahan perasaan tersebut,” ujar Marquez.
Selama 11 tahun di HRC, Marquez telah mengoleksi enam gelar juara dunia, lima triple crown, 59 kemenangan, 101 podium, 64 pole, 59 catatan lap tercepat, dan 2.626 poin di kelas balap MotoGP.
Ia mengakhiri tahap perjalanannya bersama HRC sebagai pembalap Honda tersukses dalam hal kemenangan di kelas premier. Marquez juga dinilai meninggalkan sederet prestasi dan rekor yang tidak akan mudah dilampaui.
Meski memiliki dominasi yang tinggi di tahun-tahun awal, Marquez juga melalui masa-masa sulit bersama Honda terutama ketika ia mengalami cedera yang cukup fatal pada 2020 dan memengaruhi performanya kemudian.
Namun, ia segera bangkit dan membuktikan diri di tahun-tahun berikutnya dengan kembali berdiri di atas podium.
Valencia pun menjadi tempat balapan terakhir Marquez, yang ternyata juga merupakan tempat ia pertama kali mengendarai motor MotoGP pada 2013.
“Hal terpenting hari ini adalah mengingat semua momen luar biasa yang saya alami bersama HRC dan Tim Repsol Honda, mereka akan selalu menjadi tim dalam hidup saya,” kata Marquez.
“Kami telah menulis kisah yang luar biasa bersama-sama dan mereka telah menjadi lebih dari sekadar tim — mereka telah menjadi teman dan keluarga saya. Terima kasih atas segalanya sejak 2013, saya tidak akan melupakan kalian semua,” ujarnya menambahkan.
Sementara itu, Marquez akan pindah ke tim satelit Ducati, Gresini Racing, untuk mengarungi MotoGP musim 2024. Musim mendatang akan dimulai di Sirkuit Internasional Lusail, Qatar, pada 8-11 Maret 2024.(Ant)
0 Komentar
Bagnaia Nilai Ducati masih punya Kesempatan untuk Sempurnakan Motor
Marini dan Mir Yakin Honda Mampu beri Kejutan di MotoGP 2024
Quartararo dan Rins Sebut Penyegaran YZR-M1 Buka Potensi Baru Motor
Bezzecchi dan Diggia Fokus Maksimalkan Waktu Lap di Sepang
Red Bull KTM: 2024 Jadi Tahun Pembuktian Buat Miller
Pertamina Lubricants Ingin Ciptakan Pelumas Khusus Untuk Lamborghini
Marquez Bersiap untuk Memecahkan Lebih Banyak Rekor bersama Gresini
Rins Lakoni Lebih Banyak Sesi Tes Privat jelang Debut di Yamaha
MotoGP umumkan Kalender Presentasi Tim untuk 2024
Alex dan Marc Marquez Nantikan Rivalitas dan Kekompakan di Gresini
Jorge Martin: Target 2024 Adalah Juara dan Mengalahkan Marquez
Marquez Akui Gugup Jelang Debut Bersama Gresini di MotoGP 2024
Leave a comment