Sahabat.com - Pembalap Prima Pramac Jorge Martin mengungkapkan masalah teknis yang menjadi faktor utama penampilannya tidak maksimal di MotoGP Qatar yang digelar di Sirkuit Internasional Lusail, Senin WIB.
Martin yang sempat memangkas keunggulan pemuncak klasemen Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) mengatakan pemilihan ban yang tidak tepat adalah salah satu sorotan utama yang ia dapati di balapan kedua dalam triple header musim 2023 itu. Ia pun harus puas finis di P10.
“Ban belakang saya sangat buruk. Kita sudah bisa melihatnya di awal ketika kita adalah satu-satunya pembalap yang mulai berputar. Saya pikir sangat disayangkan kejuaraan ditentukan oleh ban yang jelek,” kata Martin, dikutip dari AFP.
Pembalap asal Spanyol itu pun mengaku sangat kecewa dengan penampilannya di babak utama, padahal sehari sebelumnya ia memenangkan balapan Sprint dengan solid dan dominan.
“Kami berada di MotoGP dan ini tidak dapat diterima. Saya memiliki potensi untuk memenangkan balapan. Saya merasa mereka mengalahkan saya di luar lintasan, bukan di lintasan,” ujar Martin.
Dengan hasil ini, sekarang Martin terpaut 21 poin dari Bagnaia dalam perebutan gelar juara dunia yang akan ditentukan pada putaran ke-20 dan final MotoGP musim ini yang akan bergulir di Sirkuit Ricardo Tormo Cheste, Valencia, pada 24-26 November.
Secara statistik, Bagnaia sepanjang musim ini telah mengoleksi 437 poin dengan enam kemenangan grand prix, empat kemenangan sprint, dan tujuh pole. Sementara Martin sejauh ini telah mengumpulkan 416 poin dengan empat kemenangan grand prix, delapan kemenangan sprint, dan empat pole.
Di sisi lain, Bagnaia mengaku cukup optimistis menatap MotoGP Valencia sekaligus mempertahankan gelar juara dunia untuk kali kedua. Pembalap Italia itu memiliki kemungkinan besar untuk memenangkan balapan sprint pada Sabtu (25/11) dan ia juga memiliki rekam jejak yang baik di sirkuit tersebut.
Musim lalu, saat tidak ada sprint, Bagnaia merebut gelar dengan selisih 17 poin dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
“Kami tiba dalam situasi terbaik dibandingkan Jorge. Akan sangat menantang nanti di Valencia tapi saya akan berusaha dan berjuang. Ini adalah trek yang sangat bagus bagi saya,” ujar Bagnaia.(Ant)
0 Komentar
Bagnaia Nilai Ducati masih punya Kesempatan untuk Sempurnakan Motor
Marini dan Mir Yakin Honda Mampu beri Kejutan di MotoGP 2024
Quartararo dan Rins Sebut Penyegaran YZR-M1 Buka Potensi Baru Motor
Bezzecchi dan Diggia Fokus Maksimalkan Waktu Lap di Sepang
Red Bull KTM: 2024 Jadi Tahun Pembuktian Buat Miller
Pertamina Lubricants Ingin Ciptakan Pelumas Khusus Untuk Lamborghini
Marquez Bersiap untuk Memecahkan Lebih Banyak Rekor bersama Gresini
Rins Lakoni Lebih Banyak Sesi Tes Privat jelang Debut di Yamaha
MotoGP umumkan Kalender Presentasi Tim untuk 2024
Alex dan Marc Marquez Nantikan Rivalitas dan Kekompakan di Gresini
Jorge Martin: Target 2024 Adalah Juara dan Mengalahkan Marquez
Marquez Akui Gugup Jelang Debut Bersama Gresini di MotoGP 2024
Leave a comment