UFC Gelar Pertandingan di China Untuk Pertama Kalinya Sejak Pandemi

01 November 2023 09:23
Penulis: Habieb Febriansyah, sport
Wajah Tony Ferguson bersimbah darah setelah mendapatkan pukulan bertubi-tubi dari Justin Gaethje pada laga puncak UFC 249 di Jacksonville, Florida, hari ini (10/5). (Douglas P. DeFelice/Getty Images/AFP)

Sahabat.com - Kejuaraan dunia seni bela diri campuran (MMA) Ultimate Fighting Championship (UFC) akan kembali menggelar pertandingan di China menyusul dicabutnya pembatasan penyelenggaraan acara internasional akibat pandemi Covid-19.
 
Dikutip AFP, pertandingan yang bertajuk UFC Fight Night tersebut akan digelar di Shanghai Indoor Stadium, arena ikonis yang terletak di pusat Distrik Xuhui, pada tanggal 9 Desember 2023 dengan catatan "persetujuan tanggal acara oleh otoritas pemerintah setempat".
 
"Untuk dapat menyelenggarakan acara ini ke tempat awal mula diadakan, di kota tempat kami bermarkas dan membuat investasi besar untuk mengubah olahraga, adalah cara yang tepat untuk menuliskan kelanjutan bagian perkembangan MMA di China," kata Wakil Presiden Senior dan Kepala Wilayah Asia UFC Kevin Chang.
 
UFC Fight Night Shanghai yang merupakan acara UFC keempat yang digelar China daratan, diselenggarakan bekerja sama dengan Federasi Olahraga Shanghai dan Biro Olahraga Distrik Xuhui.
 
"Kami tak sabar untuk menampilkan pertandingan luar biasa lainnya untuk penggemar setia kami dan menunjukkan generasi atlet UFC berikutnya dari negara ini," ujar Kevin.
 
Ajang itu juga akan menampilkan empat pertarungan final untuk "ROAD TO UFC" musim kedua di mana para atlet-atlet yang sedang naik daun berkesempatan menunjukkan kemampuan terbaik mereka untuk memenangi kontrak UFC.
 
UFC Fight Night Shanghai akan menjadi acara pertama UFC di China sejak terakhir kali digelar pada tahun 2019 di Shenzen.
 
Diketahui, pada awal tahun 2020, China memberlakukan pembatasan perjalanan dan aturan karantina yang ketat untuk menghentikan penyebaran Covid-19.
 
Kebijakan tersebut menyebabkan sebagian besar acara olahraga internasional di negara itu dibatalkan hingga akhirnya Beijing mencabut pembatasan pada akhir tahun lalu.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment