Cari Bibit Berprestasi, Ratusan Atlet Bersaing di Kejuaraan Karate Sirkuit Antar Dojo se-Kecamatan Cengkareng-Jakarta Barat

12 November 2023 11:48
Penulis: Adiantoro, sport
Kejuaraan Karate Sirkuit Antar Dojo se-Kecamatan Cengkareng-Jakarta Barat diikuti ratusan peserta untuk memperebutkan Piala Tetap Wali Kota Jakarta Barat, Piala Dandim 0503 Jakarta Barat, Piala Kapolres Jakarta Barat, dan Piala Camat Cengkareng, Jakarta Barat. (Adiantoro/NTV)

Sahabat.com - Kejuaraan Karate Sirkuit Antar Dojo se-Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, diikuti ratusan karateka. Mereka bersaing untuk menjadi yang terbaik di ajang ini.

Kejuaraan yang dihelat di SMK Yadika 3, Jakarta Barat, pada Minggu, 12 November 2023, yakni dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda dan Hari Pahlawan sekaligus mencari bibit atlet berprestasi yang akan membawa nama Perguruan Karate-Do TAKO Indonesia di ajang nasional maupun internasional.

Kejuaraan yang digelar Pengurus Cabang Karate-Do TAKO Jakarta Barat itu memperebutkan Piala Tetap Wali Kota Jakarta Barat, Piala Dandim 0503 Jakarta Barat, Piala Kapolres Jakarta Barat, dan Piala Camat Cengkareng, Jakarta Barat. 

Kejuaraan dibuka Wali Kota Jakarta Barat yang diwakili Kepala Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Suban Kesbangpol) Jakarta Barat, M. Matsani. Turut hadir Dandim 0503 Jakarta Barat yang diwakili Kapten Inf. Sriyanto, Kapolres Metro Jakarta Barat yang diwakili Iptu Saipudin, Wakil Ketua Umum (Waketum) I Karate-Do TAKO Indonesia, Irjen Pol (P) Daniel Pasaribu.

Kemudian Sekertaris Jenderal (Sekjen) Karate-Do TAKO Indonesia, Joseph Hutabarat, SH., MH., Ketua Pengurus Perguruan Karate-Do TAKO Provinsi DKI Jakarta, Dr. Prista Tarigan, SE., M.Sc., Ph.D, penasehat Prof. Dr. Ir. Bob Foster Sinaga, MM., serta Ir. Parulian Marpaung, SH., M.Si. Lalu, anggota Dewan Sabuk Hitam DKI Jakarta, Kepala Sekolah SMK Yadika 3 yang diwakili Gordon Aruan, ST., MM. 

Kejuaraan mempertandingkan kumite berbagai kelas, seperti kelas 30-35 kg putra/putri, kelas 35-45 kg putra/putri, kelas 45-55 kg putra/putri, dan kelas 55-65 kg putra/putri.

Dalam kejuaran tersebut, pemenang kelas 55-56 kg putra diraih Emmanuel (Dojo SMK Yadika 3) sebagai juara pertama, sedangkan juara kedua direbut Bima (Dojo Winner), dan juara ketiga diraih Salman (Dojo SMK Yadika 3).

Emmanuel mengaku bahagia bisa mempertahankan juara pertama di ajang kejuaraan ini. Dia mengaku, prestasi ini akan menjadi penyemangat dalam menghadapi kejuaraan karate berikutnya.

"Senang banget bisa mempertahankan juara dari tahun lalu. Jadi ini semangat buat kedepannya. Pingin bisa terus mempertahankan juara satu dan bisa lebih meningkatkan kemampuan yang saya miliki saat ini," ujar siswa SMK Yadika 3, Jakarta Barat itu.

Sementara untuk kelas 45-55 kg putra, juara pertama diraih Kenzi Gilbert (Dojo Gelanggang Remaja Cengkareng), dan juara kedua direbut Tian (Dojo Gelanggang Remaja Cengkareng), serta juara ketiga diraih Riski (Dojo Winner)

Sedangkan untuk kelas 45-55 kg putri, juara pertama menjadi milik Gendis (Dojo Winner), dan juara kedua diraih Pelangi (Dojo Gelanggang Remaja Cengkareng), serta juara ketiga direbut Arkhan (Dojo Gelanggang Remaja Cengkareng).

Wali Kota Jakarta Barat yang diwakili Suban Kesbangpol Jakarta Barat, M. Matsani mengatakan, pihaknya mengapresiasi Kejuaraan Karate Sirkuit Antar Dojo se-Kecamatan Cengkareng yang dilaksanakan di SMK Yadika 3 ini.

"Kami mengapresisi kegiatan ini dalam rangka mencari atlet dan bibit muda berkualitas. Semoga kedepan mereka bisa menjadi atlet nasional. Kami harapkan kejuaraan ini bisa terus dilakukan oleh Pengurus Perguruan Karate-Do TAKO Indonesia," ujar Matsani usai membuka Kejuaraan Karate Sirkuit Antar Dojo se-Kecamatan Cengkareng, di SMK Yadika 3, Jakarta Barat.

Dia mengungkapkan, kejuaraan ini juga sebagai bagian dari upaya meningkatkan disiplin, sehingga generasi muda yang diharapkan menjadi Indonesia Emas 2045 akan terwujud.

Matsani berpesan agar para peserta dapat terus berlatih, fokus, konsisten dan menjaga sportifitas. "Semoga dengan kejuaraan ini akan muncul bibit-bibit baru untuk menjadi atlet nasional kedepannya," ucap Matsani.

Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Perguruan Karate-Do Tako Indonesia, Dr. Ir. Nurdin Tampubolon, MM., yang diwakili Sekjen Karate-Do TAKO Indonesia, Joseph Hutabarat, SH., MH., memberikan apresiasi atas pelaksanaan Kejuaraan Karate Sirkuit Antar Dojo se-Kecamatan Cengkareng-Jakarta Barat, yang diikuti ratusan atlet yang bertarung untuk memperebutkan Piala Wali Kota Jakarta Barat, Dandim 0503 Jakarta Barat, dan Piala Kapolres Jakarta Barat.

"Kami dari Pengurus Perguruan Karate-Do TAKO Indonesia mengucapkan terima kasih atas perhatian dari Wali Kota Jakarta Barat, Dandim 0503 Jakarta Barat, dan Kapolres Jakarta Barat, yang telah memberikan piala serta sumbangsih lainnya pada kejuaraan ini," ujar Joseph Hutabarat.

Dia berharap perhatian ini bisa terus berlanjut, karena kegiatan ini bernilai positif. Terlebih kejuaraan ini bisa menjadi wadah dalam melahirkan atlet-atlet muda berprestasi. 

"Kami mohon maaf Ketua Umum Bapak Dr. Ir. Nurdin Tampubolon, MM., tidak bisa hadir, karena beliau ada kegiatan lain. Saya sebagai Sekjen Joseph Hutabarat diutus kesini. Saya mengucapkan selamat kepada Ketua Pelaksana Bapak Panen Mawardi yang sangat luar biasa, karena dalam waktu singkat dapat melaksanakan kejuaraan ini. Dan juga kepada Ketua Pengurus Perguruan Karate-Do TAKO Provinsi DKI Jakarta Bapak Prista Tarigan. Mudah-mudahan dari kejuaraan ini lahir atlet-atlet yang bisa bertanding di tingkat nasional maupun internasional," imbuh Joseph Hutabarat.

Ketua Pengurus Provinsi Karate-Do TAKO DKI Jakarta, Dr. Prista Tarigan, SE., M.Sc., Ph.D., mengungkapkan Kejuaraan Karate Sirkuit Antar Dojo se-Kecamatan Cengkareng ini bertujuan agar para peserta dapat berinteraksi baik antar dojo maupun antar sekolah.

"Kami harapkan para peserta selain melakukan aktivitas studi-nya, juga bisa dipersiapkan menjadi atlet. Untuk itulah kejuaraan ini digelar. Sehingga mereka tidak hanya berprestasi sebagai pelajar, tapi juga berprestasi di bidang olahraga karate ini," terang Prista Tarigan.

Dia menambahkan, dengan kejuaraan ini juga memudahkan dalam mencari bibit-bibit atlet berkualitas yang nantinya bisa mewakili DKI Jakarta dalam event nasional, setelah mengikuti berbagai tahapan seleksi yang ada. 

"Jadi pada suatu saat ada event nasional atau daerah, atlet-atlet yang menang di kejuaraan ini bisa kita turunkan. Tentu saja harus melalui seleksi, dan nanti kami akan ramu dan latih lagi, sehingga dia mungkin saja tidak hanya berprestasi di DKI tapi bisa juga di tingkat nasional," imbuhnya.

Ketua Pelaksana Panen Mawardi mengatakan, kejuaraan ini dikuti lima Dojo, yakni Dojo SMK 3 Yadika, Dojo GOR Gelangang Remaja Cengkareng, Dojo MAN 16, Dojo SMP Cendrawasih dan Dojo Winner.

"Sebagai Ketua Pelaksana sekaligus pelatih, harapannya kejuaraan ini bisa rutin dilaksanakan setiap tahun untuk memperebutkan Piala Wali Kota Jakarta Barat, Piala Dandim 0503 Jakarta Barat, dan Piala Kapolres Jakarta Barat," ujar Panen Mawardi.

Dia menjelaskan, saat ini pihaknya sedang melaksanakan pra latihan dari tingkat sabuk coklat sampai sabuk hitam dan sudah berjalan sejak 9 Juni 2023 sampai dengan 12 November 2023.

"Jadi ini sudah berjalan selama 6 bulan yang dibina oleh Bapak Kolonel Chb. Ir. Sahrun Gultom. Kami melaksanakan latihan di SMK Yadika 3. Dan kejuaraan ini tidak hanya untuk mencari bibit-bibit atlet berprestasi, tapi juga calon pelatih guna pengembangan perguruan TAKO Indonesia ke depan," tukas Panen Mawardi. 
 

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment