Detec ITF J30, Farid Incar Hasil Maksimal

24 Mei 2023 13:33
Penulis: Arfa Gandhi, sport
Faried Widyarohmadhiansyah

Sahabat.com - Sembilan wakil Indonesia sukses melewati babak 32 besar pekan kedua Detec International Junior Championship di lapangan Sultan Agung Bantul, Rabu, 24 Mei 2023. 

Enam diantaranya merupakan unggulan turnamen ITF berkategori J30 ini. Unggulan kelima asal Gunungkidul (DIY), Faried Widyarohmadhiansyah menang atas kompatriotnya, Joachim Mika Gunawan 6-2 6-0.

"Saya menyerang perlahan dari berlakang sebelum mendekat ke net. Dengan cara tersebut, saya banyak mendapatkan poin," tuturnya.

Pada babak ketiga, pengidola Roger Federer itu akan kembali meladeni rekan senegara, Louis Maha Vito Deo Tarigan. 

Pada tahun terakhir juniornya, Faried ingin meraih hasil maksimal dalam turnamen yang dihelat klub tempat bernaungnya, Detec (Deddy Prasetyo Tennis Club) Jakarta ini.

"Selama effort yang saya keluarkan maksimal, result-nya pun akan menyusul," imbuhnya.

Serupa Faried, lima unggulan lain juga melaju dengan membukukan  kemenangan dua set langsung. Jason Halim mengulang hasil pekan pertama, menang atas jagoan tuan rumah, M. Rizky Varrellito, 6-4 5-2 (ret).

Jahfal Muna Kanahaya menaklukan petenis Thailand, Kritmaett Thamakun, 6-1 6-3. Ingvar Abramovich mengandaskan petenis Hong Kong, Lucas Wing Chun Lee, 6-4 6-3. Ahmad Fauzan mengempaskan Ahmad Zaki Mustafa, 6-1 4-0 (Ret).

Raphael Dandi mesti melewati tie break untuk mengatasi petenis Thailand, Pavorprunch Ngabunsri, 6-3 7-6 (5).

Sementara itu, tiga wakil tuan rumah bukan unggulan pun masih bertahan. Louis Maha Viro Deo Tarigan mengalahkan unggulan kesembilan, Michal Ihsan Wicaksana, 6-3 6-2. Akmal Junaini menghentikan laju unggulan ke-12, Arya Ganaphatti (India) 6-4 6-0.

Lucky looser Sabri Dwi Baihaki membalik keadaan usai kehilangan set pertama dari wakil Malaysia, Gautam Balakrishnan, 4-6 6-0 6-1.

Detec International Junior Championship merupakan turnamen resmi dalam kalender kompetisi Federasi Tenis Internasional (ITF) yang telah bergulir sejak setahun lalu.

"Turnamen ini menjadi pintu masuk bagi petenis yunior, tidak hanya peserta dari Indonesia namun juga mancanegara untuk meniti karir tenis dunia," tutur Anshari Nursida, Direktur Turnamen Detec 2023.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment