DS PENSKE Bertekad Akhiri Musim Sembilan Formula E Dengan Kuat

17 Juli 2023 07:20
Penulis: Habieb Febriansyah, sport
Pebalap tim DS PENSKE Stoffel Vandoorne melaju dengan mobil DS E-Tense FE23 pada kejuaraan dunia Formula E Roma di Sirkuit Cittadino dell'eur, Roma, Italia, pada 14-16 Juli 2023. (ANTARA/HO/DS PENSKE/Julien Delfosse/DPPI)

Sahabat.com - Tim balap DS PENSKE bertekad untuk mengakhiri musim kesembilan Formula E 2022/23 dengan kuat usai menjalani akhir pekan yang cukup berat di ronde ke-13 dan 14 di Roma, Italia.

"Mulai sekarang, kami hanya berkonsentrasi untuk putaran selanjutnya di London demi mengakhiri musim yang intens ini dengan cara terbaik," kata Direktur Kinerja DS, Eugenio Franzetti, dikutip dari keterangan resmi, Senin.

Bicara soal balapan ronde ke-14 di Roma, Franzetti mengatakan banyak faktor yang memengaruhi performa mereka kali ini. Pertama adalah cuaca panas dan terik di ibu kota Italia tersebut yang mencapai 38 derajat celcius, serta babak kualifikasi yang sulit.

Pebalap mereka, Jean-Eric Vergne, memulai balapan dari posisi ke-12, sementara Stoffel Vandoorne memulai dari urutan ke-18. Vergne berhasil masuk ke 10 besar pada lap kedua, tapi terjadi insiden yang akhirnya merusak sayap depannya.

Karena kejadian itu, Vergne harus masuk pit untuk mengganti bagian depan mobil, dan kembali bergabung ke balapan di posisi ke-21, dan menyelesaikan balapan di posisi ke-17.

"Saya harus masuk pit untuk mengganti bagian depan mobil, karena terlalu berbahaya untuk terus melaju dengan kondisi seperti itu. Setelah itu, itu adalah balapan yang sepi bagi saya, tapi setidaknya kami mengumpulkan beberapa data berguna untuk London, yang akan membantu meningkatkan performa kami," kata Vergne.

Sementara itu, rekan satu timnya yakni Vandoorne berusaha memberikan penampilan terbaiknya meski memulai dari grid belakang. Ia berhasil menyelesaikan balapan di posisi kedelapan, dan mencetak beberapa poin serta mengakhiri akhir pekan dengan catatan positif sebelum menuju ke final kejuaraan.

"Kami mencetak beberapa poin, yang membuat saya senang. Tapi secara keseluruhan, ini adalah akhir pekan yang sulit. Kami mencoba beberapa hal berbeda di kualifikasi, yang tidak mencapai hasil yang kami inginkan. Namun, setelahnya (performa) jauh lebih baik dan kami dapat memiliki kecepatan yang baik. Saya berhasil melewati beberapa pebalap lain, kami memiliki strategi yang solid, dan kami mengatur energi dengan baik," jelas Vandoorne.

"Di luar pencapaian saya di posisi kedelapan, balapan ini sangat berguna untuk memahami mobil kami. Kami mampu mencetak poin, tapi di final kejuaraan, kami benar-benar harus bekerja keras untuk kualifikasi," imbuhnya.

Sementara itu, dua putaran terakhir musim ini akan berlangsung di London, Inggris, pada 29 dan 30 Juli.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment