International Challenge 2023 akan digelar, Pebulu Tangkis Muda Indonesia Siap Bersaing

Sahabat.com - Partisipasi para pebulu tangkis muda nasional dalam turnamen Indonesia International Challenge 2023 menunjukkan komitmen untuk berkompetisi dan mengukur kemampuan mereka di tingkat internasional. Turnamen ini akan diadakan di GOR Pancing, Medan, Sumatera Utara, pada tanggal 29 Agustus hingga 3 September.

“Saya sendiri sudah siap dari segi fisik, teknik, dan mental untuk bertanding di Indonesia International Challenge 2023,” kata tunggal putra muda Indonesia Yohanes Saut Marcellyno, dikutip dari keterangan resmi PBSI, Senin.

Yohanes, yang sebelumnya meraih gelar juara di Finnish Junior 2021, akan menghadapi Chia Jeng Hon dari Malaysia di babak 64 besar. dimana ia akan menghadapi pesaing yang tangguh dalam pertandingan ini. 

Pebulu tangkis asal Medan, Tasya Farahnailah, menunjukkan motivasi dan tekadnya untuk memberikan penampilan terbaik dalam turnamen. Tasya akan berhadapan dengan Aditi Bhatt dari India pada babak 32 besar. 

Tasya sebagai runner-up di Bangladesh International Challenge 2021 tentu memiliki pengalaman yang berharga dan kemampuan yang teruji dalam kompetisi internasional.

“Senang rasanya bisa main di kota kelahiran saya sendiri. Di turnamen ini saya ingin bermain maksimal dan meraih hasil bagus. Raihan hasil bagus di sini nantinya juga membuat ranking saya naik. Dari segi fisik dan mental sudah saya siapkan dan saya berharap bisa diterapkan di sini,” ujar Tasya. Seperti dikutip dari ANTARA.

Turnamen itu juga dimanfaatkan beberapa pemain seperti Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu dan Patra Harapan Rindorindo sebagai ajang pemanasan menjelang tampil di Kejuaraan Dunia Junior yang akan berlangsung di Spokane, Amerika Serikat pada 24 September.

“Melihat lawan-lawan yang akan tampil di sini tampaknya ini bisa menjadi ajang yang baik untuk menuju Kejuaraan Dunia Junior. Pada turnamen tersebut saya bertekad menjadi yang terbaik untuk nomor beregu atau individu,” kata Felisha.

“Lawan-lawan di sini juga tidak mudah untuk dikalahkan. Saya harus bisa mengatasi hal tersebut dengan lebih siap lagi dalam mempersiapkan diri,” imbuh Patra.