Sahabat.com - Kekalahan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada babak 32 besar Kejuaraan Dunia BWF 2023 merupakan hasil yang mungkin mengejutkan dan tentu saja mengecewakan bagi mereka dan para penggemar.
Dalam pertandingan Fajar/Rian kalah dua gim langsung 18-21, 19-21 dari duo asal Taiwan setelah berjuang dalam 39 menit.
"Kami kecewa dengan kekalahan ini. Kami belum bisa menampilkan performa terbaik. Kami memang tidak bermain baik dalam pertandingan ini," ungkap Rian melalui informasi resmi PP PBSI di Jakarta, Kamis.
Ketika unggulan teratas mengalami kekalahan yang tidak diharapkan, seperti yang dialami oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dalam turnamen Kejuaraan Dunia BWF 2023, hal itu bisa menjadi pengalaman yang menuntut tetapi juga penuh pelajaran.
"Maaf belum bisa tampil maksimal dan melaju ke babak selanjutnya. Permainan kami tak sesuai dengan harapan. Lawan juga bermain sangat baik dan kami tak bisa keluar dari tekanan," Fajar menyebutkan. Seperti dikutip dari ANTARA.
Pasangan Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan tentu memiliki strategi yang efektif dalam pertandingan tersebut, dan kemampuan mereka untuk menghadapi lawan yang diunggulkan menunjukkan tingkat keterampilan yang tinggi.
"Tampil di Kejuaraan Dunia itu memang harus memiliki fokus yang luar biasa dan performa terbaik. Mungkin kami terlalu menggebu-gebu tampil di sini, tetapi hasil akhirnya malah tidak sesuai harapan," ujar Fajar.
Setelah mengalami kekalahan, langkah pertama yang penting bagi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto adalah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pertandingan tersebut. Ini termasuk menganalisis apa yang telah berjalan baik dan apa yang perlu ditingkatkan dalam permainan mereka.
"Kami tentu tidak mau dengan hasil seperti ini. Kami harus introspeksi lagi dengan kekalahan ini untuk menghadapi turnamen-turnamen berikutnya," tutup Fajar.
0 Komentar
Beijing Tuan Rumah Kejuaraan Akuatik Dunia 2029
Proliga 2024 akan Berlangsung di Sembilan Kota
Jokowi harap Kemenangan Timnas eFootball Indonesia jadi Inspirasi
Jadwal Jumat: Perempat Final Piala Asia Hingga Thailand Masters
KONI Apresiasi Tata Kelola Organisasi Perkemi
PB ESI ajak Atlet Persiapkan diri jelang Kejuaraan Penting di 2024
Bantul Jaring Atlet Pelajar untuk Berkompetisi di Popda DIY
Venus Williams ungkap Perjuangannya Melawan Cedera
Leave a comment